Strategi IDN Creative
Jalankan Digital Campaign di Era Pasca- Pandemi
Meski negara kita belum pulih dari Pandemi Covid-19 , namun di
beberapa tempat sudah mendapatkan status
Level 1 yang sudah bisa dinyatakan aman dalam berkegiatan sehari hari
secara normal dan tetap
mematuhi protokol kesehatan. Ini jelas sungguh membahagiakan bagi masyarakat
Indonesia secara umum.
Bahagia karena sudah bisa
beraktivitas di dalam dan di luar ruangan setelah dua tahun lebih merasakan
efek negative domino pandemi ini. Bayangpun ketika work from home (WFH) yang diterapkan
bagi pekerja , belajar dari rumah yang diterapkan bagi siswa/ pelajar/
mahasiswa membuat kondisi keseharian berubah total. Dari offline menjadi
online, dari tatap muka menjadi serba digital dalam jaringan. Ada konsekuensi tidak maksimal dalam pelaksanaannya.
Pandemi Covid-19 membuat
masyarakat banyak beralih menggunakan
gadget / gawai untuk menggantikan berbagai
aktivitas yang biasanya dilakukan secara langsung . Tentu saja perubahan
ini memaksa perilaku masyarakat
menjadikan digital marketing semakin banyak dilirik oleh perusahaan – perusahaan.
Semakin sering kita terpapar berbagai jenis kampanye digital, semakin tinggi
kompetensi konten yang dapat
memengaruhi keputusan mereka dalam membeli barang atau menggunakan jasa tertentu. Namun di sisi
lain, pandemi yang mulai mereda membuat masyarakat kembali mulai banyak
beraktivitas di luar ruangan.
IDN Creative_IDN Media |
Dengan perubahan konsumsi konten online saat ini , selalu
muncul pertanyaan yaitu bagaimana cara mengeksekusi campaign digital yang sukses pascapandemi?
Untuk menjawab persoalan
tersebut, kini ada IDN Creative yang
akan mengupas tuntas dan memberikan insight mendalam mengenai perubahan –
perubahan pola konsumsi konten masyarakat
dan taktik jitu untuk sukses meng – Deliver campaign digital yang berhasil memuaskan baik dari sisi brand
dan konsumen.
1.
Fleksibilitas
dalam Bekerja
Memiliki fleksibilitas
dalam bekerja IDN Creative merupakan
salah satu unit bisnis IDN Media
berbentuk agensi digital multi
platform yang fokus menawarkan
one – stop solution untuk memenuhi
kebutuhan para brand dan
advertiser. Dalam merancang dan mengeksekusi campaign, IDN Creative berfokus
pada Brand Storytelling dan data – driven strategy agar dapat memberikan hasil campaign yang optimal.
IDN Creative , yang
dipimpin oleh Maria Novena Rarahita , berupaya
memastikan tiap campaign yang
dijalankan IDN Creative dapat mencapai Objective Klien juga menyasar konsumen
yang tepat sasaran dan terpenuhinya kebutuhannya.
Di tengah perubahan pola
aktivitas masyarakat yang kini mulai kembali
beraktivitas secara tatap muka,
Naomi Silitonga , Campaign Manager IDN Creative , mengungkapkan bahwa menjalin komunikasi dan kerjasama yang baik dengan
berbagai pihak, menjaga komitmen
terhadap timeline project yang sudah
disepakati merupakan beberapa soft skill yang dibutuhkan agar kampanye berjalan dengan lancar. Dalam
situasi yang tak menentu seperti
sekarang ini, fleksibilitas dalam bekerja pun diperlukan dengan tetap
memperhatikan SOP yang ada serta
berpikir positif.
Dari segi konten,, Naomi
menjabarkan pentingnya relevansi konten. “Agar dapat berhasil menjalankan
campaign, kita mesti emastikan konten –
konten yang dihasilan up to date dengan kondisi saat ini agar konten tersebut
rlevan dan dapat diterima target audiens dari brand tersebut. Tentu dalam
mengoptimalkan pemasaran secara digital harus melihat kesesuaian dari segi kreatif, tone, dan gaya bahasa yang digunakan di platform IDN Media manapun.” Ungkap Naomi.
2. Koordinasi dengan Cepat agar Mendapatkan
Momentum
Pascapendemi , terjadi
perubahan tren pada dunia digital campaign.
Faktanya, setelah vakum sekitar dua tahun, berbagai event offline mulai ramai
lagi. Sehingga berbagai brand berlomba – lomba
untuk membuat event atau
menjadi sponsor event oflfine tersebut
. Hal ini juga sangat berdampak untuk media
placement, salah satunya event coverage article.
Sebagai pihak yang
mengurusi kebutuhan konten tulisan untuk para klien, Copy Editor IDN Creative
Cynthia Dewi Kirana merasakan perbedaan
tren tersebut. Jika saat pandemi melanda, dirinya lebih banyak mengurus event online
yang nantinya akan diliput dan dibuatkan
konten berupa artkel, pada era pascapandemi ini, ia bersama tim Copywriting
lebih sering menghadiri event offline,
seperti product launching, talkshow, concert, dan lain – lain. Mengurusi event
offline ternyata membawa tantangan
tersendiri bagi tim.
“Kami mesti berpacu
dengan waktu. Karena jika artikel ini terlalu lama dalam proses feedback dan
approval, otomatis berita tentnag event
offline tersebut sudah terlewat momentumnya. Sehingga, setiap koordinasi harus
dilakukan dengan cepat dan tepat.” Ungkap Cynthia.
3.
Hadirkan campaign yang unik agar
menarik minat masyarakat
Tak dapat dipungkiri, pandemi
mengubah strategi pemasaran yang selama ini
sudah berjalan akibat kebijakan Pembatasan Sosial Berskala besar (PSBB) di sejumlah kota besar di Indonesai
hingga menurunnya daya beli masyarakat, menurunnya kondisi ekonomi . Selama pandemi pun
ada yang mampu untuk bersaing dengan
segala perjuangannya , tapi ada juga yang kalah untuk bersaing di tengah situasi tak menentu ini . Karenanya,
marketers harus berani untuk menyesuaikan eksekusi campaign-nya agar dapat
menarik hati masyarakat.
Melihat dari situasi yang
ada, penggunaan telepon genggam selama pandemi
pun meningkat di tengah adanya aturan tinggal di rumah saja saat pandemi.
Menyikapi situasi ini , Copy Editor IDN Creative Anastasia Desire mengungkapkan
bahwa IDN Creative sebagai marketers pun
harus menyesuaikan dengan hal ini.
“Setelah ‘mendekam’ di
rumah saja selama kurang lebih 2 tahun,
masyarakat pasti membutuhkan refreshment.
Dari sisi konten, topik
yang mengandung entertainment dan jokes adalah dua hal
penting dalam membuat digital campaign.
Semakin unik campaign
yang dibuat, semakin banyak masyarakat yang penasaran , membeli dan bahkan
share konten tersebut di akun pribadi mereka.” Jelas Anastasia.
IDN Creative_IDN Media |
4.
Selalu memosisikan diri sebagai konsumen
dalam mengeksekusi campaign
Untuk dapat mengeksekusi
campaign yang relevan dengan situasi pascapandemi , Campaign Manager IDN Creative Lamtiar Sihombing menjelaskan sejumlah tips. Menurutnya, marketers harus
mencoba memosisikan diri sebagai konsumen dan mengenali perubahan behavior
target konsumen terhadap pergantian situasi agar dapat membantu mereka untuk
menentukan platform dan konten yang efektif. “We have to set the bar higher
anda higher karena persaingan konten
pascapandemi semakin ketat sehingga kita harus terus berinovasi agar tetap
menarik perhatian audiens.” Jelas Lamtiar.
Leibh lanjut, Lamtiar
mengungkapkan meskipun perkembangan digital campaign melesat cepat, offline
marketing pun masih tetap memiliki peran yang besar. Seiring kembalinya
aktivitas di luar rumah , offline marketing kembali mendapatkan perannya dalam
menyampaikan brand message. Disinilah pentingnya strategi kolaborasi. Menggabungkan
format digital yang sudah sukses saat pandemi dengan offline marketing yang
kembali mendapatkan visibilitasnya, dapat menggaungkan campaign lebih luas
lagi.
No comments: