Tua Sehat, Muda Jaga Tulang Mu

Sering berolahraga? Seberapa sering sih seharusnya kita melakukan aktivitas olahraga, minimal senam dalam satu minggu?

Blogger yang diundang dalam acara Hari Osteoporosis sedunia telah  melakukan senam sehat bersama ratusan peserta dari perwatusi, perwasi di Kota Tangerang Selatan. Kegiatan ini kerjasama antara Kementrian Keshatan Republik Indonesia dengan Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan,perwasi,perwatusi.

Bertempat di Taman Tekno 2 sebagai hutan  lindung kota, Kota Tangerang Selatan tentunya  sangat representatif untuk dilaksanakan acara senam osteoporosis ini.Cukup 3 kali dalam seminggu dan maksimal 5 kali dalam seminggu kita bisa melakukan olahraga senam sehat. Oestopotosis sendiri sudah lama dikenal oleh masyarakat Indonesia, namun banyak yang kurang paham seberapa besar penyakit tidak menular ini bagi kesehatan kita. Nama penyakit tulang yaitu  pengeroposan tulang akibat kurangnya nutrisi pada tubuh.

Senam Osteoporosis  yang dilakukan oleh Kemenkes RI ternyata gerakannya mudah dilakukan oleh siapa saja, diciptakan sejak tahun 1999. Bisa dilakukan di mana saja dan  kalau di rumah bisa menggunakan dinding rumah sebagai alat nantinya, bisa gunakan alat bantu beban sederhana.  Semuanya mudah deh dilakukan kalau niat benar benar ingin sehat. Alunan musik pengiring senam  mulanya melambat kemudian bergerak cepat.Kurang lebih 40 menit semua peserta bergerak aktif.

Dipandu oleh dr. Alberta Claudia  seremonial sebelum senam pun dimulai , kemudian satu persatu pihak terkait memberikan arahan dan sambutan  di atas panggung kehormatan. seperti  Ibu dr. Lily S Sulistyowati, MM selaku Direktur P2PTM, kemudian arahan sekaligus membuka acara senam sehat ini oleh dr.Fidiansyah, SpKJ, MPH selaku direktur   Pencegahan & Pengendalian masalah kesehatan jiwa & NAPZA.
Tak lupa perwakilan Pemerintah Kota Tangerang Selatan dari Dinas Kesehatan Bapak drs. Sunarno, MKes, Kepala Dinas Kesehatan Tagsel, sementara ada juga  Pak Agus Guntur dari Perwatusi. Semakin lengkap dengan arahan arahan yang membuat peserta terutama saya sadar bahwa kita harus mencitai diri kita terutama mencintai tulang agar dijaga nutrisinya dengan makanan bergizi dan olahraga sehat secara teratur.

Acara pun dimulai, peserta sepertinya sudah hapal gerakan senamnya, sementara para blogger masih meraba raba kemana tubuh ini bisa digerakkan. Padahal Hari Oestoeporosis dunia  diperingati setiap Tanggal 20 Oktober loh.

Sementara itu,  depan panggung dari pihak kemenkes RI membaur dengan peserta lainnya bermandi peluh  dan keceriaan tepapar di wajah mereka seperti halnya  cuaca  diKota Tangsel yang bersahabat.

Kesehatan itu  mahal harganya, laki laki dan perempuan usia muda maupun tua berkesempatan sama menderita osteoporosis. Jaga Tulang Mu Cintai Masa Depan Mu .