Pameran Otomotif terbesar di Indonesia  biasanya di gelar di Jakarta sebagai Ibu
Kota Negara dan sumber dari segala pergerakan perekonomian bangsa  ini. Maka sungguh
sangatlah wajar  peserta atau pengunjung  yang menghadiri  selalu penuh membludak setiap kali even ini diadakan.
 Kini bagi yang berada di luar DKI terutama saya  yang menjadi suatu keberuntungan tersendiri bisa hadir di GIIAS 2016 . Sejak adanya ICE BSD City  di Tangerang   cukup 30 menit dari rumah atau kantor sudah bisa sampai ke  pagelaran otomotif semisal
Gaikindo Indonesia  International Auto
Show (GIIAS) Tahun 2016 yang mengusung konsep future ini . Acara ini resmi berlangsung dari Tanggal  11 hingga   21 Agustus   2016 .
Sore  kemarin  Kamis Tanggal 18 Agustus 2016  Saya diundang komunitas  Blogger ( Indoblognet.com)  dalam acara  dialog interaktif yang dilaksanakan oleh
Pertamina Indonesia. Dalam acara ini hadir pula 
para komunitas otomotif di Indonesia selain dua puluh blogger yang turut
meramaikan acara. 
Tema yang diusung kali ini adalah tentang Bahan Bakar Mesin Diesel. Pertamina  saat ini mengeluarkan varian produk yang
beragam semisal Produk Dexlite . Varian yang dikhususkan untuk mobil  berbahan bakar diesel ini   memiliki cetane (baca ;setan)
Number  minimal 51 dan mengandung sulfur
(sulfur content) maksimal 1200 ppm. Dexlite  itu sendiri yaitu Diesel hemat 
bertenaga , produk bahan bakar 
diesel berkualitas dengan harga terjangkau .
Di negeri ini dan di  selurh deerah di wilayahnya  sudah  mulai terjadi kemacetan di mana-mana dan banyak orang yang merasa bahwa bungan gas dari mesin diesel lebih berbahaya dibandingkan dengan mobil berbahan bakar lainnya. Hal ini pun  seharusnya didukung dengan  adanya peningkatan populasi  kendaraan bermesin diesel dengan teknologi
common rail  yang memerlukan bahan  bakar lebih bersih dan memiliki angka cetana
lebih tinggi. Atas dasar itulah Pertamina mengeluarkan kebijakan pemberlakuan bahan bakar ramah lingkungan Dexlite. 
Disparitas perbedaan  harga yang cukup tinggi antara Solar bersubsidi  ynag kini berkisar Rp 5.150  per liternya dengan Pertamina Dex  berkisar Rp 8.100 per liternya sehingga diperlukan adanya produk ANTARA agar konsumen bisa lebih banyak pilihannya. Hal   ini 
hampir sama seperti kebijakan pengeluaran Produk Pertalite untuk jenis di atas premium  dan di bawah harga  Pertamax.
Bagi pribadi/komunitas otomotif yang memiliki kendaraan bermesin diesel kini tidak perlu khawatir lagi. Harapan adanya BBM Diesel yang kompetitif secara harga dan memiliki kualitas baik sudah disediakan oleh pemerintah melalui pertamina. Mereka   Mmenyediakan  produk
baru yang lebih berkualitas  bagi
konsumen yang menggunakan kendaraan bermesin Diesel  dengan harga Rp 6450 rupiah per liternya diharapkan para pengguna segera beralih ke BBM jenis ini karena kualitas Dexlite ternyata  lebih tinggi dibandingkan
solar 48,namun masih di bawah kualitas Pertamina Dex.
Dialog antara komunitas otomotif dengan Pertamina yang
diwakili oleh Public Relationnya Ibu Anin dan Peneliti Bahan Bakar dari ITB
Bapak Trius (Tri) sungguh memberikan informasi berharga  .   
Ibu Ain  dari
Pertamina banyak menggambarkan  Pengguna
Dex (Diesel Environtment Extra)  sebagai :
1.      
Adventurer yang tangguh  dan gemar berpetualang baik dari sisi usia maupun profesi.Sementara Bapak Trius (Tri) Selaku Peneliti Bahan Bakar dari ITB menjelaskan kelebihan dan kelemahan dari penggunaan bahan bakar saat ini yang digunakan masyarakat kita. Pertamina DEX (singkatan dari “Diesel
Environment Extra”) adalah salah satu jenis BBM produksi PERTAMINA yang
dipergunakan untuk kendaraaan bermotor dengan mesin diesel modern. PERTAMINA
DEX memiliki kelebihan dibandingkan dengan bahan bakar untuk mesin diesel
lainnya, diantaranya :
Memilik angka performa tinggi dengan Cetane Number Minimal
53 (paling tinggi dikelasnya).
Memiliki Kandungan Sulfur Paling Rendah di Indonesia (max.
300 ppm) yang berfungsi untuk menghindari penyumbatan injektor dan menghasilkan
emisi gas buang lebih ramah lingkungan.
Memiliki Additive yang berfungsi untuk membersihkan dan juga
melindungi mesin kendaraan.
Perbandingan Dexlite Vs Biosolar
| 
Dexlite | 
Bio Solar | 
| 
Angka Setana 51 | 
Angka Setana 48 | 
| 
Angka Sulfur 1200 ppm  | 
Angka Sulfur 3500 ppm | 
| 
Aditif  | 
Tidak Aditif | 
Kalau kita perhatikan secara saksama, semisal  Pertamax dan Pertamax Plus, BBM untuk mesin diesel Pertamina DEX
juga termasuk BBM Non Subsidi. Harga Pertamina DEX  selalu berubah secara periodik
mengikuti harga minyak dunia yang berlaku pada saat itu. Jangan khawatir jenis ini sulit didapatkan di pasaran sebabnya  kini Pertamina DEX
sudah lebih mudah ditemui, karena sudah tersedia  di SPBU di
seluruh Indonesia.
Dexlite Varian "Minuman" Baru Bagi Mesin Diesel Anda
 Reviewed by Papi
        on 
        
August 19, 2016
 
        Rating:
 
        Reviewed by Papi
        on 
        
August 19, 2016
 
        Rating: 
       Reviewed by Papi
        on 
        
August 19, 2016
 
        Rating:
 
        Reviewed by Papi
        on 
        
August 19, 2016
 
        Rating: 
 







 
wihh pilihan tepat nih, apalagi terjangkau dan ramah lingkungan
ReplyDeleteBener banget dari dulu meski masih bio solah sudah hemat banget, apalagi sekarang dengan teknologinya yang sudah maju.
DeleteTerimakasih atas infonya ya min, sangat bermanfaat.
ReplyDeleteOh ya, sekedar informasi tambahan aja nih.
Bagi yang membutuhkan Rental AC Bali untuk keperluan berbagai acara seperti event, pameran, pesta dan lain-lain bisa coba menghubungi kami Arthur Teknik.
Salam Blogger min.