Universitas Sampoerna,
Persiapan Menghadapi Dunia Kerja dengan Kompetensi Global
Dalam kehidupan ini apa
persamaan antara Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dengan salah satu
gerai minuman berwarna merah yang sedang viral di Indonesia ? Jawabannya sama
sama bisa “mengisi ruang kosong”.
Saya tak akan membahas
soal gerai minuman lebih detail, mereka akan mengisi ruang kosong dalam artian
setiap hunian atau bangunan / rumah toko yang kosong akan mereka isi untuk
mendapatkan pundi rupiah/ keuntungan dari produk yang dijualnya.
Kompetensi Bekerja selaras dengan Pendidikan di Universitas Sampoerna sumber : Kompas.com |
Bagaimana dengan BNSP?
Tentu saja sama untuk mengisi ruang kosong. Yang diisi tentu saja kemampuan kita dalam menguasai sesuatu hal
yang berkaitan dengan skill dan pengetahuan. Curriculum Vitae , portofolio para pencari kerja dalam
mendapatkan pekerjaan yang diidamkannya, sertikasi kompetensi bekerja adalah hal yang
wajib ada .
===================
Hopeless of Job Jadi
Tantangan Tekan Angka Pengangguran
Menteri Ketenagakerjaan
Ida Fauziyah mengatakan “Dari 8,4 juta orang pengangguran, sebanyak 2,8 juta
mengalami hopeless of job. Dari 2,8 juta job tersebut, sekitar 76,90 persen
berpendidikan rendah.
Karena tingkat pendidikan
rendah, mereka tak memiliki harapan
untuk memiliki pekerjaan. Mengindikasikan tingkat pendidikan mereka tak mampu menyiapkan mereka memasuki pasar
kerja “
Untuk mencapai cita –
cita mendapatkan pekerjaan yang diinginkannya, tidak bisa hanya dengan duduk,
diam bermalas – malasan. Rumus yang jitu hanya satu selain dengan kemampuan akademik baik,
kemampuan menangkap peluang kerja yang cermat dan dengan peningkatan kompetensi menjadi syarat
keberhasilan.
UNIVERSITAS SAMPOERNA
Saat melihat salah satu
postingan di Instagram Universitas Sampoerna, saya tertarik dengan isi kontennya. Salah satu materi berbunyi :
“Temui
Catherine Jovanka! Salah satu lulusan unggulan Universitas Sampoerna yang
melanjutkan studi Teknik Industri di Fakultas Teknik dan Teknologi Universitas
Sampoerna. Dia lulus dengan gelar Sarjana Teknik yang didambakan dari Sampoerna
University dan gelar B.Sc di bidang Teknik Industri dari University of Arizona.
Dia saat ini bekerja di salah satu perusahaan teknologi terkemuka di Indonesia.
94% lulusan kami
mendapatkan pekerjaan dalam waktu 3 bulan setelah kelulusan mereka. Universitas
Sampoerna menawarkan jalur pendidikan yang fleksibel dengan pengakuan kredit.
Ini akan membantu Anda menyesuaikan diri lebih baik dengan Pendidikan Tinggi AS
dan memungkinkan kredit kuliah Anda diakui oleh universitas AS mana pun.
*****
Dalam dunia kerja saat ini, dimana jumlah lowongan pekerjaan sepertinya banyak namun tak jarang belum berpihak pada Anda .
Padahal secara statistik. jenis pekerjaan yang sesuai dengan
kompetensi bekerja yang dimiliki pasti akan berjodoh dengan kebutuhannya. Jadi
tak usah risau dan tak usah resah, persiapkan diri saja dan mulai sejak Anda
duduk di bangku kuliah semester 1 di Universitas Sampoerna.
Dari sisi profesionalitas
kerja, Kompetensi bekerja amat diperlukan sesuai amanat Undang – Undang Dasar 1945, UU No
13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan dan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang
– Undang (Perppu) No 2 Tahun 2022 Tentang Cipta Kerja, Peraturan mengenai Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia
(SKKNI) berkait dengan ketenagakerjaan
dan turunannya memastikan semua orang
memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam mendapatkan pekerjaan.
Meskipun status
kepegawaian Anda adalah Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (Kontrak) ataupun
Perjanjian Kerja Waktu Tidak Tertentu (Pegawai Tetap) yang menjadi tolok ukur
adalah kemampuan adaptasi di tempat mana saja Anda bisa mengembangkan karir di
masa depan.
Dengan memiliki keahlian
yang diakui (banyak negara) terutama Amerika Serikat akan membuat karir pemiliknya moncer selain
mempermudah dan mempercepat perbaikan kinerja.
Dari pengamatan saya, sesungguhnya Indonesia membutuhkan mahasiswa / mahasiswi
lainnya seperti Catherine Jovanka yang tepat memilih Universitas Sampoerna sebagai almamaternya, karena didukung oleh kompetensi Pendidikan Univeristas yang dipilihnya.
Bekerja di manapun akan lebih baik dengan Kompetensi Bekerja yang sesuai , Sumber : Sampoerna University |
Bagaimana mendapatkan
Kompetensi Bekerja ?
Seseorang yang akan masuk
dunia kerja secara professional setidaknya memiliki :
- Kemampuan berbahasa asing ;
- Kemampuan Teknologi , Internet , Komputer
dan lainnya;
- Kemampuan Soft Skill ;
- Sertifikasi kemampuan dari BNSP/ LSP .
Universitas Sampoerna benar
– benar memiliki kiblat pendidikan yang presisi, tepat sasaran, yaitu ke Amerika Serikat yang memang 100 persen
diakui penduduk bumi seantero dunia. Setiap lulusannya akan diterima dan diakui
terbaik di manapun di dunia.
Bagaimana memulainya supaya bisa berdaya saing dan tidak
hanya mengandalkan nama besar Universitas Sampoerna saja?
1.
Pengalaman Kerja Sedini mungkin
Setiap orang harus
memulai pekerjaan pertamanya sedini mungkin. Anda bisa belajar sambil bekerja (part
time) dan ini bukanlah hal yang tabu apapun status sosialnya. Bukan dikarenakan
Anda kekurangan dana, tapi dengan bekerja part time, Anda akan belajar
bagaimana memanage/mengatur waktu, yaitu
waktu bekerja dan waktu kuliah. Mulailah dengan hal yang ringan yang tidak
mengganggu waktu belajar Anda. Ini hal mendasar yang harus dikuasai.
Bagi pelajar /
Mahasiswa Indonesia di Amerika sana,
sudah menjadi hal yang umum mereka akan bekerja sambilan , baik itu di restoran
sebagai pencuci piring, menjadi kurir, loper koran di musim dingin dan lain
sebagainya. Seolah sepele, tapi justru inilah yang membuat mentalitas mereka
terjaga. Kompetensi bekerja apapun pekerjaannya.
2.
Konsisten dalam Peningkatan Skill
Setelah bisa memanage
waktu dengan baik, maka perbanyak pelatihan baik daring maupun luring yang
membuat Anda bisa mempunyai wawasan yang bisa diandalkan. Ada banyak materi
dengan durasi dari puluhan hingga ratusan jam yang bisa diikuti.
Statistik yang mendekati 100
persen bahwa lulusan UniversitasSampoerna dalam tiga bulan akan mendapatkan pekerjaan saya
pikir adalah hal yang realistis dan bukan janji semata. Sistem dan proses bisnisnya memang menjanjikan
.
Memaklumi bagaimana
Pendidikan di Amerika Serikat adalah nomor wahid di dunia karena menghasilkan
kompetensi kerja bagi alumninya semisal Harvard, Oxford, Boston, Yale nama beken dari Universitas berperingkat
terbaik di dunia yang ada di Arizona sebagai
partner dari Universitas Sampoerna, maka pihak semisal orang tua, Universitas
Sampoerna, dunia usaha dan dunia industry (dudi) bisa mendapatkan keuntungan
tersendiri.
Karena memang Kompetensi
menentukan segalanya disemua bidang. Penerimaan dunia usaha berbanding lurus
dengan kualitas kemampuan pendidikan yang diambil. Apabila ada pembuktian
keabsahan data dari negara berupa sertifikasi komptensi, maka dialah yang akan
terpilih.
Universitas Sampoerna juga
memiliki kewajiban dalam mengedukasi mahasiswanya saat mendapatkan pekerjaan. Menjelaskan skema
pekerjaan, menggandeng BNSP/Lembaga Sertifikasi Profesi agar alumninya segera
mendapatkan sertifikat keahlian yang
akan menjadi bukti otentik anda layak mendapatkan pekerjaan di Luar negeri.
Seberapa hal kompetensi bekerja dibutuhkan, Pelaksanaan uji kompetensi di maksudkan sebagai sarana untuk
mendapatkan bukti-bukti yang valid, berlaku sekarang/terkini/serta otentik
sebagai dasar apakah peserta uji sudah kompeten atau belum kompeten terhadap
unit kompetensi yang diujikan.
Semoga universitas
Sampoerna bisa mewujudkan para alumninya dan memastikan bahwa kompetensi bekerja bukan
sekadar formalitas belaka.
Semoga bermanfaat.
No comments: